Uji Petik DPB Bawaslu
SEKADAU---Koordinator divisi PHL Bawaslu Kalbar Faisal Reza memimpin pelaksanaan uji petik Daftar Pemilih Berkelanjutan (DPB) yang dilakukan serentak di wilayah provinsi Kalbar, terutama di Kabupaten Sekadau, Rabu (22/9/2021).
Kegiatan uji petik tersebut dilakukan untuk uji petik tersebut dikarenakan seringkali ditemukan Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang bermasalah.
"Dalam uji petik ini akan diambil sampling dengan beberapa indikator dengan kategori pemilih yang meninggal, pindah memilih, pemilih pemula, pemilih usai 17 tahun sudah menikah, alih status dari sipil menjadi TNI-POLRI," ungkap Faisal.
Faisal menyebutkan bahwa dalam pelaksanaan uji petik tersebut dilakukan karena seringkali seringkali ditemukan Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang bermasalah.
"Contohnya, pemilih yang sudah meninggal dunia masih masuk dalam DPT dalam pemilu maupun pilkada. Sehingga uji petik dilakukan untuk menguatkan dari sisa akuntabilitas dan validitas data," sebut dia.
Selain itu, dalam pelaksanaan uji petik itu juga apabila diketemukan kekeliruan maka Bawaslu akan memberikan saran perbaikan kepada KPU. Dalam hal pelaksanaan uji petik itu juga Faisal menjelaskan kegiatan ini untuk menjalankan tugas dan fungsi dan pengawasan yang diatur dalam undang-undang pemilu dan pilkada.
"Pada intinya Bawaslu akan selalu melakukan koordinasi terkait data pemilih sampai dengan ditetapkannya DPT pemilu 2024 dan DPT pilkada 2024," tutup Faisal.
Diketahui bahwa Bawaslu Provinsi Kalbar serentak melakukan uji petik DPB guna untuk persiapan pemilu dan pilkada tahun 2024 yang dimulai tanggal 21 hingga 23 September, 2021. [Cil].
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)