Singkawang (Suara Pontianak) - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Singkawang mengeluarkan himbauan kepada masyarakat agar waspada terhadap penipuan yang mengatasnamakan staf Disdukcapil. Modus penipuan ini dilakukan dengan cara menghubungi warga melalui telepon atau WhatsApp dan meminta data pribadi untuk Aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD).Kadisdukcapil Singkawang, Darnila. [SK]
“Mereka (penipu) mengirim pesan lewat WA bahkan menelpon langsung mengatasnamakan staf kami dan meminta data pribadi warga untuk aktivasi IKD,” ungkap Kepala Disdukcapil Singkawang, Darnila, pada Selasa (5/11/2024).
Darnila menjelaskan bahwa pengaktifan IKD hanya bisa dilakukan secara langsung di Kantor Dukcapil Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia. “Kami himbau kepada masyarakat, pengaktifan IKD hanya bisa dilakukan secara langsung ke Kantor Dukcapil Kab/Kota. Jadi tidak ada petugas Dukcapil manapun yang menghubungi masyarakat melalui telpon/WA terkait aktivasi IKD,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa modus penipuan ini tidak hanya terjadi di Singkawang, namun telah dilaporkan juga di kota lain seperti Pontianak dan sejumlah wilayah lainnya di Indonesia. Hingga saat ini, pihak Disdukcapil masih mendalami motif di balik modus tersebut dan belum ditemukan adanya korban yang mengalami kerugian materiil.
“Alhamdulillah warga kita sudah cerdas, jadi ketika mereka mendapat WA/telpon tersebut, mereka langsung lapor dan bertanya kepada kita (Disdukcapil),” tambah Darnila.
Dalam kesempatan itu, Darnila juga menjelaskan sekilas fungsi penting IKD. “KTP itu ada berbentuk fisik seperti yang kita pegang, satu lagi berbentuk digital yang tersimpan dalam aplikasi IKD. IKD tidak hanya menyimpan KTP pribadi kita saja, tapi juga memuat seluruh KTP dan data anggota keluarga yang tercantum dalam satu Kartu Keluarga (KK),” paparnya. Hal ini mempermudah masyarakat ketika KTP fisik hilang atau rusak.
Disdukcapil Kota Singkawang mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan segera melaporkan setiap percobaan penipuan serupa ke pihak yang berwenang.[SK]