Sekadau (Suara Lawang Kuari) – Pemerintah Kabupaten Sekadau terus menunjukkan komitmennya dalam mempercepat pembangunan infrastruktur, khususnya pada akses jalan yang menghubungkan antar kecamatan. Salah satu fokus utama pembangunan adalah ruas jalan Trans Madya yang menghubungkan Kecamatan Sekadau Hilir dengan Kecamatan Belitang Hilir, Belitang, dan Belitang Hulu.Anggota DPRD Sekadau Yodi Setiawan
Pada tahun 2022 dan 2023, Pemkab Sekadau telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp41 miliar, yang bersumber dari pinjaman daerah dan dana Instruksi Presiden (Inpres). Dana ini dimanfaatkan untuk pembangunan ruas jalan Madya-Simpang SP 12 dan Simpang SP 12-Landau Kodah, dengan harapan dapat meningkatkan aksesibilitas dan mobilitas masyarakat di wilayah tersebut.
Tahun 2024, Pemkab Sekadau melanjutkan perencanaan untuk pembangunan lebih lanjut, yaitu ruas jalan dari Landau Kodah menuju Timpuk.
"Ada anggaran perencanaan ruas jalan Landau Kodah-Timpuk tahun ini," ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Sekadau, Heri Handoko Susilo pada Jumat (24/10/2024).
Menurutnya, perencanaan ini merupakan bagian dari upaya strategis Pemkab Sekadau dalam memastikan konektivitas jalan antar kecamatan berjalan lancar.
Anggota DPRD Sekadau, Yodi Setiawan, juga menyatakan dukungannya atas langkah Pemkab Sekadau dalam melanjutkan pembangunan jalan ini. Menurutnya, Pemkab Sekadau sudah menyiapkan anggaran khusus untuk perencanaan ruas jalan Landau Kodah-Timpuk di tahun 2024.
“Ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam mewujudkan infrastruktur yang mendukung kebutuhan masyarakat luas,” ujar Yodi Setiawan.
Ia menambahkan, DPRD Sekadau akan terus mendukung setiap upaya pemerintah daerah dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan berdampak luas bagi masyarakat.
“Kami di DPRD selalu mendukung penuh inisiatif pembangunan seperti ini, terutama untuk ruas jalan yang menjadi akses utama bagi puluhan ribu warga,” tutup Yodi. [rie]