SEKADAU - Bupati Sekadau Aron meresmikan Rumah Betang Tamongokng Naga Lantai di Dusun Nyonak Desa Teluk Kebau Kecamatan Nanga Mahap, Kabupaten Sekadau pada Senin (8/5/2023)..jpeg)
Peresmian Rumah Betang Tamongokng Naga Lantai.
Bupati Sekadau Aron mengatakan, pembangunan rumah betang ini dapat dijadikan sebagai pengingat sejarah dan untuk mengangkat kembali adat istiadat.
“Karena tempo dulu orang tua kita tinggal dirumah betang secara bersama-sama dengan sangat rukun dan damai,” kata Aron.
“Nah ini sebenarnya yang akan kita tularkan kepada generasi-generasi kita saat ini, walaupun sekarang hanya tinggal simbolnya saja tetapi ini mencerminkan kepada kita semua, bahwa dimasa lalu orang tua kita pernah rukun, pernah damai, pernah bisa bicara dengan baik dan berkomunikasi dengan baik dibandingkan dengan generasi-generasi yang ada sekarang ini,” sambung Aron.
Menurut Aron, di beberapa tempat yang memang dulunya memiliki rumah betang maka akan dibangun kembali, karena ini sebagai upaya untuk mengingatkan kita semua bahwa masa lalu yang baik jangan sampai dilupakan.
“Mulai dari tahun kemarin kita sudah membangun beberapa rumah adat yang juga telah diresmikan seperti di Amak, kemudian tahun ini ada dua yang kita bangun yaitu di Gurung Urau dan juga di Sungai Kunyit dan menyusul nanti peresmian rumah betang di tanjung melati,” ungkap Aron.
Sementara itu, Ketua DAD Kabupaten Sekadau Jeffray Raja Tugam mengungkapkan rasa syukurnya atas pembangunan rumah betang Tamongokng Naga Lantai yang mana rumah betang ini dibangun dalam beberapa kali anggaran dan akhirnya pada hari ini dapat diresmikan.
“Rumah betang merupakan bagian dari rumah adat yang difungsikan untuk keperluan adat istiadat dan juga untuk keperluan kegiatan budaya dimana kita berada,”kata Jeffray.
Ia juga menghimbau kepada pengelola rumah adat ini supaya dilestarikan dan dirawat agar bangunan ini lebih awet dan tahan lama. [mdh/kun]
