Akses Jalan di Desa Peniti Terendam Banjir sehingga hasil pertanian dan perkebunan warga tidak bisa keluar
SEKADAU---Banjir di Kabupaten Sekadau terus meluas dan ketinggian air semakin meningkat. Tak terlebih di Desa Peniti, Kecamatan Sekadau Hilir juga terus meningkat.
Kepala Desa Peniti Petrus Manus mengatakan, bahwa hingga saat ini, banjir yang ada di wilayah Desanya sudah merendam tiga dusun, dan dua Dusun akses ekonomi masyarakat juga terendam banjir.
"Untuk banjir sendiri rata-rata sudah lima Dusun yang terdampak banjir semua. Tiga Dusun perkampungannya sudah terendam, dan dua Dusun sudah terputus akses jalannya akibat banjir. Sedangkan untuk jalan protokol utama yang terendam ada dua titik" ujar Manus, Kamis (4/11/2021) sore.
Manus menjelaskan bahwa untuk perkampungan dan perumahan yang terendam banjir meliputi Dusun Peniti, Tanjak Dait, dan Dusun Semaong.
"Sedangkan yang terisolir didalam yaitu Dusun Seguri Merah Air, dan Dusun Serasau Jaya," jelasnya.
Guna untuk mengantisipasi masyarakat yang terisolir akibat banjir, pihaknya telah melakukan berbagai upaya alternatif diantaranya menggunakan sampan, dan drum yang dilapisi papan.
"Cuman yang menjadi masalah kita ini warga masih bisa keluar masuk. Namun untuk akses pertanian sudah tidak bisa lagi. Terutama disana salah satu penghasilan masyarakat disana adalah kelapa sawit," pungkasnya. [Cil].