Streaming Radio Lawang Kuari

Dinkes PP dan KB Sekadau Gelar Workshop Peningkatan Kapasitas PIK R

Editor: Layli author photo

Workshop Kapasitas PIK Remaja

SEKADAU
---Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes PP dan KB) kabupaten Sekadau menggelar peningkatan kapasitas PIK Remaja melalui workshop kurikulum modul "Tentang Kita".

Kegiatan tersebut diselenggarakan pada Sabtu (16/10/2021) di aula mess Pemda Sekadau.

Kepala Seksi Advokasi dan Pergerakkan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN),Fitria Razi mengatakan, kegiatan tersebut melibatkan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Sekadau,Forum GenRe (Generasi Berencana) Sekadau ,Pembina PIK-R (Pusat Informasi dan Konseling Remaja) Sekadau dan Penyuluh Keluarga Berencana (KB) Sekadau. 

"Jadi otomatis kita lintas sektornya dengan dinas pendidikan,dengan dinas sosial juga ada dan dinkes yang memang sebagi leading sectornya," jelas Fitria Razi. 

Selain itu,Fitria Razi menjelaskan bahwa kegiatan akan diadakan selama dua hari pada tanggal 16-17 Oktober 2021.

"Kegiatan hari ini yang pertama itu ada pelantikan forum Genre kabupaten Sekadau yang udah tertunda satu tahun karena lepas pandemi baru kita mulai tahun ini di masa kerja 2020-2022 dan yang kedua itu workshop tentang modul "Tentang Kita" yang baru di launchingkan oleh BKKBN untuk Pro PN," katanya. 

Fitria Razi juga menambahkan bahwa kedepannya BKKBN akan sebagai leader untuk stunting dan saat ini BKKBN Sekadau termasuk Dinas Kesehatan.

"Makanya kami memulai dulu dari remaja supaya paham minimal persiapan upaya mencegah,misalnya akhirnya mencegah stunting," tuturnya. 

Sementara itu Kepala Bidang Pengendalian Penduduk,Penyuluhan dan Penggerakan Dinas Kesehatan Kabupaten Sekadau,Budi Mustika mengatakan pelaksanaan workshop tersebut sangatlah penting untuk memberi pengetahuan bagi para remaja sebagai generasi kedepannya. 

Menurutnya jika generasi kedepannya tidak sehat,tidak cerdas dan tidak kreatif tentu akan menjadi tantangan berat bagi mereka kedepannya.

"Untuk menghindari ancaman-ancaman terhadap itu maka perlu pembekalan-pembekalan materi tentang kesadaran remaja hidup harus berencana dimulai dari rencana pernikahan yang sehat,rencana pendidikan,rencana bekerja sehingga remaja sebagai calon yang akan berkeluarga lebih siap kedepannya," kata Budi Mustika. 

Sementara itu,Budi Mustika berharap dengan meningkatnya kapasitas PIK Remaja,kedepannya organisasi tersebut bisa secara rutin menyusun segala rancangan kegiatannya.Ia juga berharap agar organisasi PIK Remaja dapat lebih maksimal lagi agar dapat berkembang pula misalnya seperti organisasi kepramukaaan dan PMR (Palang Merah Remaja). 

"Dan kami siap untuk mendapatkan follow up,ketika misalnya PIK Remaja meminta difasilitasi tentang pembekalan materi tentang reproduksi misalnya,narkoba ataupun tentang KB," pungkasnya.(Nanda)

Share:
Komentar

Berita Terkini